Wednesday, September 07, 2005

...menyikapi dengan CINTA...

tau tidak nii, bahan obrolan kita kemaren soal beda pendapat, ternyata semalem dibahas juga oleh aa gym, di acara 'ada aa gym'. intinya gimana menyikapi adanya perbedaan, baik itu prinsip, pendapat dan pemecahan masalahnya. emang gak enak banget kalo kita sedang membahas sesuatu tiba2 ada perbedaan dari sudut pandang masing2. yang satu maunya ini, yang satu lagi maunya itu. ujung2nya berantem n gak mau tegoran lagi, gara2 beda pendapat. kadang2 apa yang pandangan yang kita omongin pengennya sependapat n sejalan dengan temen kita. trus kalo gak ketemu pemecahannya gimana? kata aa gym, walaupun ada perbedaan prinsip or pendapat, carilah kesamaannya, mungkin karena temen kita saudara se-iman, saudara sekampung, saudara se tanah air, dll, dsb. jadi masing2 bisa menghormati pendapat temen kita dan pendapat orang lain. dengan CINTA, kita bisa memandang perbedaan itu bukan suatu yang harus dihindari, harus diikuti. apa;agi kalo beda prinsip. kalo kita memberikan suatu saran ke temen kita, misalnya, pastinya kita ingin saran kita diikuti oleh temen kita. tapi kalo menurut temen kita dia gak cocok dengan saran itu, yaa sudah, jangan memaksa. pastinya temen kita itu punya alasan sendiri knapa dia gak mau mengikuti saran itu. tapi alangkah baiknya kalo kita menghormati keputusan yang dia ambil. walaupun atas nama CINTA dan sayang, tapi kalo kita memaksakan kehendak n jalan pikiran kita ke teman kita, dan temen kita gak suka, so what. apa itu namanya CINTA dan sayang? kalo memang CINTA dan sayang, tentunya kita menghargai keputusan yang diambil oleh temen kita itu, selama dia merasa nyaman2 saja, tentunya. memang susah untuk memahami jalan pikiran orang lain yang gak sepaham dengan kita. so, kita berusaha untuk memahami jalan pikiran orang lain selama gak buat kita pusing sendiri ^_^

Labels:

6 Comments:

Blogger Rosita said...

Tapi, kalau melulu cari persamaan di setiap masalah yang ada, kayanya peradaban manusia ga bakal maju. Perbedaan harus tetap diangkat, yang salah jangan marah. Memang butuh jiwa besar untuk mengakui kesalahan, jangan mencari persamaan sebagai pelarian.

5:49 PM 
Blogger decy said...

memang gak semua permasalahan dicari persamaannya dong, lihat sikon dulu. dalam hal ini kan perbedaan pola pikir, bukan sapa yang salah sapa yang benar. ada saatnya mengalah dan ada saatnya keras kepala....^_^

10:18 AM 
Blogger niatiti said...

ooooooo...begitu yah...:)

8:14 AM 
Blogger Yaqzhan Al Biruni said...

Kebenaran dari siapa dulu, jangan memaksakan kebenaran menurut pola fikir manusia. Belum tentu sesuatu yang antum sukai itu baik buat antum dan belum tentu yang antum anggap salah itu buruk. Kita kembalikan pada Al Quran dan sunnah...memang sudah seharusnya begitu khan ?

7:36 PM 
Blogger decy said...

This comment has been removed by a blog administrator.

5:52 PM 
Blogger decy said...

terima kasih dah diingatkan :)

6:00 PM 

Post a Comment

<< Home