Wednesday, December 06, 2006
obsesi...bahagia

obsesi dengan sesuatu or seseorang or apalah namanya, menurutku sih wajar2 aja, sebatas hal itu gak buat kita rugi. pernah nonton acara ceriwis di transtv, episodenya tentang fans beratnya ceriwis, seorang ibu asal bandung. bener2 hebat deh tuh ibu, dia punya agenda khusus setiap episode ceriwis, dari bintang tamunya sampe komentar tentang dandanan tendy-indra. salut aja deh dengan si ibu. obsesinya pengen ketemu dengan seluruh pengisi acara ceriwis. akhirnya impian si ibu terwujud. sempet juga kecewa katanya, surat2nya gak pernah dibalas, tapi akhirnya, si ibu malah di datangi langsung oleh mereka.
lain halnya dengan obsesi yang gak kesampean. obsesi yang melibatkan perasaan, apalagi obsesi dengan orang yang kita suka or malah sudah tumbuh benih cinta (deuu bahasanya). sakit rasanya kalo obsesi untuk memiliki or ingin dekat dengan orang yang kita sukai tidak tercapai. dengan cara apapun, ntah itu mau jumpalitan or melakukan hal2 yang gak sewajarnya, kalo orang yang kita suka gak mau lebih dekat ataupun berteman dengan kita, orang itu gak akan bakal mau, yakin deh (hihihiiii) malahan jadi il-fil dengan kita. tapi mungkin, bagi orang yang terobsesi dengan sesuatu or seseorang, membuat dia bahagia, terpacu untuk melakukan sesuatu (tentunya bukan yang negatif), gpp kali yaa. tapi kalo itu ternyata hanya membuat dia sakit hati dengan objek obsesinya, buat apa, buang2 energi, waktu n harga diri (duuhh). mbok yaaa cari objek obsesi yang bisa membuat bahagia n gak sakit hati..(apa yaa...pikir aja sendiri:p)
nb: untuk yang jadi bahan obsesi, jangan memberikan harapan dengan yang terobsesi yaaa, kasiaannn....
Labels: curhat
0 Comments:
Post a Comment
<< Home